Tips And Trik OSCE

 Tips and Trik Menghadapi OSCE (untuk keperawatan)

@rifkiambariduila

OSCE (Objectived Struktured Clinical Exams) adalah ujian mandiri tindakan klinik yang harus di lakukan perawat setiap semester. Tindakan ini biasanya di batasi dengan waktu yakni 7 menit dimana waktu ini harus di manfaatkan sebaik mungkin. 7 menit ini akan di gunakan untuk membaca soal, mengambil alat dan melakukan tindakan. 

Berikut tips dan trik osce based on me.

1. Prepare Before Exam

• Mengulang kembali segala tindakan yang telah di ikuti (untuk tindakan lab)
• Untuk persiapan ini di lakukan H-3 sampai H-1 ujian berlangsung
• Cara mempersiapkan pengulangan materi dapat dengan membaca kembali modul, menonton video saat lab atau mencari sumber video di YouTube.
• Pahami tindakan dan yang terpenting adalah alat dan bahan utama dalam tindakan harus lebih dulu di kuasai

2. For exam 

• Osce di mulai dengan memahami soal, maka saat membaca soal pastikan fokus pada garis atau poin soal (biasanya pada pengkajian di kasus). Semisal ketika soal ada di stase oksigenasi pasti dalam pengkajian ada hasil “keluhan sesak napas, saturasi O2-nya yang harus di berikan 1-6. dsb.” untuk tindakan kanula nasal atau pada stase Eliminasi untuk tindakan kateter pasti dalam pengkajian “pasien belum mampu bak, ada rasa nyeri pada kandung kemih. dsb”.
• ingat harus fokus pada poin soal (pengkajian soal)
• Pada saat mengambil alat harus fokus terlebih dahulu pada alat-alat utama tindakan. Contohnya tindakan kateter di stase eliminasi alat utamanya kateter, sarung tangan, gel/pelumas, perlak, bengkok, spuit, dsb. 
• Kemudian komunikasi terapeutik di butuhkan sangat saat melakukan tindakan karena juga faktor penting penilaian. Struktur komunikasi terapeutik yang baik (based on beberapa sumber dan pengalaman) adalah :

1. Salam (Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh/Selamat pagi/Siang/)
2. Perkenalan (Perkenalkan Saya Rifki Ambari Duila Atau Iki perawat yang bertugas di ruangan ini dari pukul sekian sampai sekian)
3. Cek identitas (Apakah benar ini dengan ibu/pak?....., Boleh saya cek gelang tangannya?)
4. Maksud dan tujuan (Jadi pak.... Saya di tugaskan disini untuk melakukan tindakan (misal kateter) karena berdasarkan pengkajian di dapatkan bapak mengalami susah bak, ada nyeri di kandung kemih dsb (ini opsional) jadi harus dilakukan tindakan Pemasangan kateter yang tujuannya supaya bapak dapat bak dengan baik, sehingga dapat membantu mengurangi rasa nyeri dan mencegah komplikasi lain)
5. Kontrak waktu dan kesediaan (Waktu yang saya butuhkan kurang lebih 10-15 menit, apakah bapak bersedia?)
6. Tanyakan pertanyaan (Apakah ada pertanyaan pak?)
7. Meminta kerja sama (Jika tidak ada saya langsung melakukan tindakan ya pak, mohon kerja samanya)

• Komunikasi harus jelas dan di usahakan cepat agar tidak memakan waktu. (Berlatih adalah kuncinya)
• Kemudian lakukan tindakan dengan sebaik mungkin dan sepercaya diri mungkin sesuai apa yang di dapatkan dan di pelajari. (Ketenangan adalah kunci utama).

3. After OSCE

Berusaha tenang, dan kemudian berdoa semoga hasilnya sesuai yang diharapkan. Percayalah apapun hasilnya pasti yang baik. 

Note :

Latih kepercayaan diri, agar tenang saat dalam ruangan. Perbanyak latihan dan doa. Ada doa yang di ajarkan untuk membantu melewati ujian ini yakni 

“Robbisrohli sodri wayassirli amri wahlul uqdatammillisani, yafqohu qouli"

Semangat dan semoga oscenya berjalan lancar dan mendapatkan hasil yang maksimal. Ingat, kuncinya latihan, tenang dan percaya diri✨

Ig : @rifkiambariduila