Berhenti Untuk Berusaha Baik-baik saja, Kita Manusia.
Ada beberapa hal dalam kehidupan ini yang memang perlu kita akui. Satu di antaranya adalah kondisi kita saat kita tengah “tidak baik-baik saja”.
Banyak dari kita yang selalu menganggap bahwa mengakui diri saat tengah tidak baik-baik saja adalah sebuah bentuk kelemahan, adalah sebuah bentuk kekalahan atas keadaan yang ada. Namun pada kenyataannya, berusaha menjadi baik-baik saja dan menafikan keadaan yang ada bukanlah hal yang patut kita kembangkan.
Gengsi atas upaya menutupi keadaan yang perlu di akui hanya akan menciptakan sebuah kebiasaan membohongi diri, yang berujung pada sebuah ketakutan ketika diri di anggap lemah karena mengakui kalo diri sendiri tengah tidak baik-baik saja.
Banyak di antara kita yang menerapkan sistem demikian, bahkan kita sendiri. Menganggap bahwa kita akan kuat dengan sendirinya, kita tidak boleh bersedih, tidak boleh gagal, harus tetap baik-baik saja. Padahal dengan kita beranggapan demikian, akan terbentuk sebuah pemikiran bahwa manusia diciptakan untuk terus lurus, untuk terus bahagia, untuk terus kuat hingga melupakan nilai-nilai lain yang juga melingkupi kehidupan kita.
Menjadi tidak baik-baik saja bukanlah sebuah hal yang perlu di takuti. Karena dengan mengakui keadaan kita akan timbul sebuah keadaan untuk merefleksikan diri, merevisi diri, atau bahkan me mengevaluasi diri. Bayangkan saja ibarat sebuah gelas yang yang retak, kemudian kita menganggapnya biasa saja, hingga perlahan retak itu bertambah, bertambah hingga akhirnya hancur berkeping-keping. Hal tersebut sama dengan diri kita. Ketika kita dalam sebuah keadaan yang tidak baik-baik saja lalu kita menolak, membiarkan dan membentuk pemikiran bahwa hal tersebut tidak terjadi hanya akan membendung emosi kita, hingga akhirnya membludak pada satu masa, dan mungkin di masa itu akan jauh lebih menyusahkan diri kita.
Maka tidak mengapa untuk mengatakan dan mengakui kalo kita tidak sedang baik-baik saja. Tak mengapa untuk menangis, untuk mengeluh sejenak, untuk bersedih sedikit. Asalkan jangan menyerah untuk terus berjalan. Jangan menyerah untuk terus mencari dan menjelajahi kehidupan ini dengan jalan yang baik.
Dengan mengakui keadaan diri kita akan bisa jauh lebih tenang, akan bisa jauh lebih lapang. Dan yang terpenting untuk mengevaluasi kembali keadaan kita untuk menjalani esok hari yang lebih baik.
Jadi, sudahkah kita mengakui diri kita hari ini?
Komentar
Posting Komentar