Menjadi Diri Sendiri: Berdamai dengan Segala Kekurangan


Menjadi Diri Sendiri: Berdamai dengan Segala Kekurangan

Menjadi diri sendiri merupakan hal yang mudah dikatakan namun sulit untuk dilakukan. Banyak orang berusaha menjadi seseorang yang dikagumi atau diidolakan, bukan menjadi dirinya apa adanya. Padahal, menjadi diri sendiri adalah kunci menuju kebahagiaan sejati. 

Lantas, apa yang dimaksud dengan menjadi diri sendiri itu? Menjadi diri sendiri berarti menerima sepenuhnya siapa kita, apa adanya. Tidak berpura-pura menjadi orang lain atau berusaha terlihat sempurna di mata orang lain. Untuk bisa sampai ke tahap penerimaan diri total itu, kita perlu berdamai terlebih dahulu dengan segala kekurangan pada diri kita.

Mengapa Sulit Menerima Kekurangan Diri?

Kenapa manusia sulit sekali menerima kekurangan pada dirinya? Hal ini biasanya dipengaruhi beberapa faktor berikut:

1. Gengsi atau takut dinilai orang lain
Kita takut apabila kekurangan kita diketahui banyak orang, maka kita akan diejek atau dianggap rendah. Oleh karena itu, kita berpura-pura seolah tak memiliki kekurangan sama sekali.

2. Budaya yang mengagungkan kesempurnaan
Budaya populer di sekitar kita kerap kali menampilkan standar kesempurnaan yang tidak realistis. Ini membuat kita merasa rendah diri dan malu atas kekurangan diri sendiri. 

3. Trauma masa lalu
Mungkin kita pernah diejek habis-habisan karena suatu kekurangan. Hal ini meninggalkan trauma psikologis yang membuat kita enggan menerima kekurangan serupa di masa kini.

4. Kurang mencintai diri sendiri
Jika kita kurang mengasihi dan mencintai diri sendiri apa adanya, kita akan sulit menerima kekurangan pada diri sendiri. Sebaliknya, dengan mencintai diri sendiri, segala kekurangan pun akan lebih mudah untuk diterima.

Mengapa Harus Menerima Kekurangan Diri?
Secara logika, mustahil manusia tidak memiliki kekurangan sama sekali. Semua orang pasti memiliki kelemahan, keterbatasan, atau kekurangan dalam satu atau beberapa hal. Menerima kondisi tersebut secara ikhlas dan tanpa syarat, merupakan sikap bijak dan dewasa. 

Menerima kekurangan diri juga akan membawa banyak manfaat positif antara lain:

1. Lebih damai, ikhlas, dan rendah hati
Kita akan jauh lebih tenang menjalani hidup apabila tidak lagi berpura-pura sempurna dan menutupi kekurangan. Kita pun bisa belajar sikap ikhlas serta rendah hati dari situasi tersebut.

2. Lebih mudah memaafkan orang lain
Saat kita bisa dengan legawa menerima kekurangan diri sendiri, kita juga menjadi lebih bijak dalam menghadapi kekurangan orang di sekitar.

3. Fokus mengembangkan potensi
Alih-alih menutupi kekurangan, kita dapat memusatkan perhatian untuk mengembangkan potensi dan hal positif dalam diri.

4. Membangun hubungan yang lebih sehat 
Dengan berhenti berpura-pura, kita bisa membina relasi yang lebih mendalam dan jujur dengan orang-orang di sekitar kita. 

Langkah-langkah Berdamai dengan Kekurangan Diri
Ingin berdamai dengan kekurangan diri dan menjadi diri sendiri sepenuhnya? Anda dapat mengikuti langkah-langkah ini:

1. Introspeksi diri
Duduk dan renungkan kekurangan-kekurangan apa saja yang ada pada diri Anda. Apakah sifat tertentu atau keterbatasan kemampuan tertentu? Identifikasi dengan jujur dan tanpa memaki diri sendiri.

2. Analisis akar penyebabnya
Kenali apa yang menjadi akar penyebab munculnya kekurangan tersebut. Apakah karena faktor genetik, trauma masa kecil, atau hal-hal lain? Pemahaman yang benar akan membantu Anda menerima keadaan ini.

3. Berdamai dan memaafkan diri sendiri 
Setelah paham mengapa Anda memiliki kekurangan tersebut, berdamailah dengan kondisi itu. Maafkan diri sendiri dan berjanji untuk menerima sepenuhnya. 

4. Jadikan bahan pembelajaran
Setiap kekurangan dan kegagalan selalu menyimpan sebuah hikmah berharga. Semakin kita bijak memetik pelajarannya, kita pun makin dewasa dan matang secara pribadi.

5. Fokus pada hal positif tentang diri
Untuk memupuk penerimaan diri, fokus dan syukuri segala potensi serta hal positif yang ada pada diri Anda. Dengan begitu, kekurangan yang ada akan terasa seimbang.

Dengan menerapkan kelima langkah di atas, perlahan namun pasti Anda akan berdamai dengan kekurangan diri dan menjalani hidup dengan lebih ringan dan bahagia. Jadilah diri Anda sendiri, tanpa topeng atau pura-pura. Karena hanya dengan demikian Anda bisa merasakan kepuasan dan sukacita sejati. Semoga bermanfaat!

Komentar

Postingan Populer